Masyarakat Profesional Santri
Stunting
Bahasa sederhana stunting adalah, anak kerdil atau cebol dan otaknya juga tak senormal kawan sebaya atau berpotensi saat dewasa menjadi bloon. Inilah yang kembali mengejutkan saya ketika tadi pagi membuka WA kiriman Prof Wiweko SpOG FKUI tentang status Stunting di Indonesia sebesar 28 %. Bayangkan, 100 bayi lahir, 28 diantaranya bloon di saat dewasa. Saya semakin tercekat ketika membaca pernyataan Ka Bappenas Prof Bambang Brojo di awal Thn ini, bahwa angka Stunting di Tahun 2013 sekitar 32.9 %. 100 bayi lahir hampir 33 orang berpotensi bloon saat dewasa. Saya full gemas membayangkan respon kita yg biasa2 saja menghadapi ini dan tidak tergopoh gopoh mengetahui persoalan sebenarnya dan apa yg harus dilakukan. KaBappenas berkata bahwa prioritas pemerintah adalah menurunkan menjadi 29 % di tahun 2019 dan sudah terjadikah ? Bayangkan pula "wis otaknya koplak, diajari sesuatu yang mbulet nggak jelas, sealan akan ilmu yg tinggi... " apa jadinya hoi... Saya senang berita gembira seperti semangat atlit paragames, sejumlah anak muda inovatif, IMF/WB yg senang kpd Indonesia dlsb, tetapi yg muncul itu kondisi nyata. Ibarat metafora serasa senang makan minum di resto nyaman Fx Sudirman, ketika "nyawang" ke bawah, ternyata ada gelandangan mengorek2 sampah untuk makan.
Bahasa sederhana stunting adalah, anak kerdil atau cebol& otaknya juga tak senormal kawan sebaya atau berpotensi saat dewasa menjadi bloon